Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Jual Beli Ribawi Beserta Hukumnya

 Berikut ini Zein Blog akan memperlihatkan warta mengenai  Pengertian Jual Beli Ribawi beserta Hukumnya
Barter Ilustration
Pengertian Jual Beli Ribawi - Berikut ini Zein Blog akan memperlihatkan warta mengenai "Pengertian Jual-Beli Ribawi". Apa itu jual beli ribawi berikut penjelasannya, cekinjot!!!

Hukum Jual Beli Secara Kredit - Dalam aturan Islam, aturan umum dalam janji jual-beli tidak harus dilaksanakan dengan cara kontan sekira pembeli membayar secara penuh harga yang telah disepakati dan diserahkan di daerah akad.

Islam membolehkan akad jual-beli dengan sistem tempo atau kredit,sesuai dengan kesepakatan antara penjual dan pembeli. Namun khusus dalam praktek jual beli ribawi, memang ada syarat pemanis yaitu harus kontan dibayar penuh dalam akad.

Apa itu jual beli ribawi? - Yang dimaksud jual beli ribawi yaitu jual-beli benda ribawi ditukar / dibarter dengan benda ribawi dari golongan yang sama. Golongan benda ribawi ada 2 macam yaitu :
  1. Golongan logam mulia (emas dan perak)
  2. Golongan masakan (setiap benda yang sanggup dikonsumsi manusia).
Contoh praktek jual beli ribawi yaitu sebagai berikut, emas ditukar dengan emas atau perak, beras ditukar dengan beras atau ditukar dengan jagung.

Jual beli benda lain selain ribawi (selain logam mulia dan makanan) atau benda ribawi yang dibarter dengan selain benda ribawi contohnya yaitu emas ditukar dengan mobil, atau benda ribawi ditukar dengan benda ribawi tetapi dari golongan yang berbeda ibarat emas (unsur logam mulia) dibarter dengan beras (unsur makanan). dalam hal ini boleh dilakukan dengan sistem kredit dan tidak harus menyerahkan obyek yang diperjual-belikan di daerah akad.

Demikian pembahasan artikel "Pengertian Jual Beli Ribawi" agar sanggup bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat. Amin ya robbal Alamin..