Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Belajar Rumus Fungsi Sumifs Di Excel

Jika kemarin aku menulis artikel perihal Fungsi Sum dan Sumif di Ms Excel, nah untuk kali ini aku akan melanjutkan satu pembahasan lagi untuk keluarga sum biar terasa lengkap menjadi tiga bersaudara yaitu fungsi Sumifs.

Sumifs sendiri merupakan fungsi untuk menjumlahkan semua argumen yang ada pada range dengan beberapa kriteria, pada postingan kali ini akan aku jabarkan cara penggunaan Fungsi Rumus Sumifs pada lembar kerja Microsoft Excel dengan 4 variasi rujukan sudut pandang berbeda biar kita faham sepenuhnya, berikut.

SYNTAX FUNGSI SUMIFS

=SUMIFS(Sum_Range; Criteria_Range1; Criteria1; [Criteria_Range2; Criteria2], ,,,)

Keterangan :
  • Sum_Range, lokasi awal cell untuk menguji jumlah
  • Criteria_Range1, Lokasi baris atau kolom mana yang ingin anda uji untuk mencari jumlah.
  • Criteria1, titik mana yang ingin anda uji jumlahnya, sanggup mencantumkan angak, huruf, dan karakter lain.
  • Criteria_Range2; Criteria2, merupakan lokasi final anda menyeleksi serta memilih karakter yang ingin anda uji.

Kesimpulannya, dengan Sumifs kita sanggup menemukan jumlah (Criteria2) suatu jenis (Criteria1), contohnya dari produk dengan menambahkan argumen yang mempunyai rincian tertentu pada Criteria, atau secara gamblangnya aku menyebutnya dengan rumus mencari jumlah dengan 3 sudut berbeda.

CONTOH 1

Yang pertama, silahkan buat tabel ibarat dibawah, kita gunakan rujukan daftar penjualan pemasok barang dagangan.


Dan pribadi kita hitung jumlahnya atau klik tempatkan pada Cell F6 ibarat dibawah ini.


Keterangan :

  • Diatas merupakan rumus untuk mencari jumlah penjualan Sulikan selain jenis Kacang.
  • Syntax =SUMIFS(D4:D15;C4:C15;"<>KACANG";B4:B15;"SULIKAN") dan hasil yang di sanggup yakni 100 >> ( 28+24+20+16+12=100 )

CONTOH 2

Di rujukan ini, kita mencoba mencari jumlah penjualan Heru dengan jenis produk yang diawali abjad G.


Keterangan :
  • Syntax =SUMIFS(D4:D15;C4:C15;"=G*";B4:B15;"HERU") hasil yang kita sanggup ialah 44 >> ( 26+18 =44 )
  • Diatas pada Criteria1 / jenis, kita menggunakan "=G*" alasannya yakni jenis yang kita cari mempunyai argumen berbeda.

CONTOH 3

Untuk yang ketiga, kita mencoba mencari jumlah penjualan heru yang diawali abjad K dengan variasi penulisan lain.


Keterangan :
  • Syntax =SUMIFS(D4:D15;C4:C15;"=K*";B4:B15;"=H*") dan alhasil yakni 48 >> ( 34+14=48 )
  • Lihat rujukan diatas, kita menggunakan isyarat "=K*" untuk mencari jenis berargumen, dan "=H*" sengaja kita tuliskan criteria lain untuk memahami jikalau criteria2 tidak harus dengan abjad nama lengkap.

CONTOH 4

Yang terahir, kita coba temukan jumlah penjualan Heru selain jenis beras, dengan menggunakan variasi isyarat lain lagi.


Keterangan :
  • Syntax =SUMIFS(D4:D15;C4:C15;"<>=B*";B4:B15;"=H*") hasil yang terjual yakni 144 >> ( 14+18+26+30+34=144 )
  • Gambar rujukan diatas, kita mencoba menggunakan isyarat lain "<>=B" untuk menemukan penjualan heru selain beras.

Baca Juga : Penggunaan Rumus Fungsi Countif di Excel

Hasil empat rujukan diatas merupakan penggunaan Fungsi Sumif untuk menemukan jumlah dengan tiga sudut, yaitu sudut terjual, sudut jenis produk dan sudut pemasok.

Sampai disini goresan pena artikel aku akhiri, semoga apa yang aku sampaikan diatas berkhasiat bagi kita semua, terimakasih.


Sumber http://tukangenter.blogspot.com/