Review Film Wanita Tanah Jahanam (2019), Karya Terbaru Joko Anwar
Review Perempuan Tanah Jahanam (2019) – Hari ini kami akan me-review sebuah film horror terbaru karya sutradara kondang Joko Anwar (Pengabdi Setan, Gundala), yaitu Perempuan Tanah Jahanam. Film bergenre horror ini sebelumnya mempunyai judul Impetigore dan dibintangi oleh Tara Basro, Marissa Anita, Christine Hakim, Asmara Abigail dan Ario Bayu.
Seperti apa kualitas film Perempuan Tanah Jahanam dari segi cerita, akting bintang film dan banyak sekali teknis pendukung lainnya? Ketahui jawabannya melalui pembahasan berikut ini:
Tanggal rilis: 17 Oktober 2019 (Indonesia)
Sutradara: Joko Anwar
Musik: Aghi Narottama; Bemby Gusti; Tony Merle; Rahayu Supanggah
Pendapatan kotor: Rp60 juta (perkiraan)
Skenario: Joko Anwar
Musik digubah oleh: Aghi Narottama, Tony Merle, Rahayu Supanggah
Pemeran : Tara Basro, Marissa Anita, Christine Hakim, Asmara Abigail, Ario Bayu
Sinopsis:
Maya berusaha bertahan di kota tanpa keluarga, hanya sahabat baiknya Dini, yang bersama dirinya jatuh bangkit mencoba memperbaiki hidup.
Ketika Maya mendapat isu bahwa ia mungkin mempunyai harta warisan dari keluarga Maya yang kaya di sebuah desa, Maya dan Dini eksklusif ke sana. Tanpa menyadari ancaman yang menanti.
Berbeda dari horor lainnya dan lebih mengangkat budaya Jawa yang kental serta disisipi oleh nuansa horor yang bahwasanya tidak terlalu menakutkan. Hanya cukup membuat merinding dan creepy.
Diawali dengan opening scene yang sudah membangun tensi, dalam beberapa adegannya pun, Joko Anwar juga menyisipkan beberapa unsur ekonomi-politik Indonesia di zaman ini.
Banyak adegan yang sempat dibentuk tegang, tetapi nyatanya banyak yang palsu. Dilanjutkan dengan insiden yang terjadi di kampung Harjosari, kita sudah dibayang-bayangi oleh suspense-gore dari Joko Anwar yang tanggung-tanggung akan membuat muka penonton akan pucat pasi tak karuan.
Di balik banyaknya twist yang terkandung, alur ceritanya cukup ringan bagi film Joko Anwar dan gampang ditebak. Akhir dari film ini sangatlah menyayat hati, meskipun dilanjutkan dengan penutup yang kurang koheren dengan sebelumnya. Ulasan review Perempuan Tanah Jahanam ini akan berlanjut membahas akting dan performa para bintang film film Perempuan Tanah Jahanam.
Tara menjadi Maya yang cukup gigih, meskipun Tara kadang menempatkan ekspresi secara salah. Asmara Abigail dengan suaranya yang menakutkan bisa membuat performanya terngiang-ngiang di pikiran kita.
Menjadi Ratih yang tak terlalu mendominasi, justru lebih membantu dongeng ini lebih tegang kembali. Marissa Anita yakni aksara yang paling songong dan paling besar lengan berkuasa dalam memberikan ekspresinya.
Karakter yang paling menarik perhatian dalam film Perempuan Tanah Jahanam yakni Nyi Misni yang diperankan oleh Christine Hakim. Sebagai film horor pertamanya, Christine Hakim bisa memerankan sebuah aksara yang membuat para penonton merinding dan creepy dengan karakternya.
Karakter pendukung lainnya pun sanggup mendukung dongeng ini, meskipun porsi mereka sedikit. Setelah membahas akting dan para cast atau pemeran, kali ini kami akan membahas teknis-teknis pendukung dalam review film Perempuan Tanah Jahanam ini.
Sinematografi dari Ical Tanjung sendiri sangatlah apik dengan tone warna Joko Anwar yang sangat cocok dengan film ini. Tata bunyi yang mencekam didampingi dengan soundtrack The Spouse yang membuat penonton bergidik.
Tata artistik yang sederhana, namun tetap mendukung bagaimana ceritanya berjalan. Rasanya 'Perempuan Tanah Jahanam' yakni paket lengkap dari sebuah horor yang kita inginkan.
Tidak mengganggu dalam teknis, namun penampilannya yang apik dan membuat penonton bergidik mengakibatkan film ini layak ditonton pada tahun ini!
Sulit dipercaya, dongeng yang tak berhenti mencekit selama seratus enam menit ini lahir dari mimpi wacana insan tak berkulit.
Joko Anwar menceritakan sebuah karangan klenik dengan cara yang unik, eksplisit dan begitu mengigit. Sungguh memaksa keberanian saya untuk mulai menjerit-jerit, sampai tanpa sadar verbal mulai berkomat-kamit menyumpahi gambar-gambar yang mengusik.
Film Perempuan Tanah Jahanam yakni kesatuan ujar yang mengungkapkan konsep menikmati penderitaan, meski sangat menyakitkan untuk disaksikan.
Film Perempuan Tanah Jahanam yakni sebuah karya yang sanggup mendefinisikan kata jahanam itu sendiri. Dasar ceritanya saja sudah begitu relevan dengan kehidupan, di mana duit akan selalu membawa musibah yang rumit.
Kemampuan Joko menyatakan sebuah kemustahilan juga menjadi kunci untuk menitipkan ketakutan yang bisa dibawa pulang. Hal ini tak hanya tiba dari penulisan yang matang, alasannya latar, tata bunyi sampai lakon bintang film begitu meyakinkan. Memberi rasa khawatir yang menggerumit di sepanjang cerita. Bahkan tak jarang menyesatkan terkaan.
Ekosistem berlapis dengan tegakan sebagai penciri memberi kesan isolasi yang begitu mengimpit. Bersama sinematografi yang artistik, ia juga membuat nuansa yang kental akan hal mistik.
Di sisi lakon, Joko begitu jago dalam memakai barisan wayang miliknya untuk terus membuat ketegangan.
Memanipulasi dongeng dengan narator sesat, sampai melibatkan mereka pada perubahan plot yang tajam dengan anagnorisis dan deus ex machina. Setiap pelakon juga bisa menerjemahkan dan meneruskan emosi tokoh yang diperankan dengan sangat baik. Berlomba-lomba membuat suasana yang tidak nyaman.
Film Perempuan Tanah Jahanam ini tak hanya menumbuhkan sebuah ukuran gres untuk perfilman Indonesia, tetapi juga mendaur cara usang untuk membuat cara bertutur menakutkan yang baru.
Tanah Jahanam juga takkan membuat kakimu nyaman kala berjalan di tanahnya yang ditumbuhi penderitaan. Meninggalkan nyeri alasannya luka pada jaringan telapak kaki. Kekhawatiran yang dipupuk akan memaksamu untuk mulai segera berlari.
Demikian sedikit pembahasan review Perempuan Tanah Jahanam, sebuah film horror yang unik dan menarik dari sutradara Joko Anwar. Apakah kau sudah menonton film ini? Berikan tanggapanmu di kolom komentar…
Review Perempuan Tanah Jahanam (2019) |
Seperti apa kualitas film Perempuan Tanah Jahanam dari segi cerita, akting bintang film dan banyak sekali teknis pendukung lainnya? Ketahui jawabannya melalui pembahasan berikut ini:
Sinopsis Perempuan Tanah Jahanam (2019)
Tanggal rilis: 17 Oktober 2019 (Indonesia)
Sutradara: Joko Anwar
Musik: Aghi Narottama; Bemby Gusti; Tony Merle; Rahayu Supanggah
Pendapatan kotor: Rp60 juta (perkiraan)
Skenario: Joko Anwar
Musik digubah oleh: Aghi Narottama, Tony Merle, Rahayu Supanggah
Pemeran : Tara Basro, Marissa Anita, Christine Hakim, Asmara Abigail, Ario Bayu
Sinopsis:
Maya berusaha bertahan di kota tanpa keluarga, hanya sahabat baiknya Dini, yang bersama dirinya jatuh bangkit mencoba memperbaiki hidup.
Ketika Maya mendapat isu bahwa ia mungkin mempunyai harta warisan dari keluarga Maya yang kaya di sebuah desa, Maya dan Dini eksklusif ke sana. Tanpa menyadari ancaman yang menanti.
Review Film Perempuan Tanah Jahanam (2019)
CERITA
Sebagai film Joko Anwar yang paling dinantikan di tahun ini, 'Perempuan Tanah Jahanam' yakni film dengan premis yang paling menarik di tahun ini.Berbeda dari horor lainnya dan lebih mengangkat budaya Jawa yang kental serta disisipi oleh nuansa horor yang bahwasanya tidak terlalu menakutkan. Hanya cukup membuat merinding dan creepy.
Baca juga: 10 Film Animasi Terbaik Hayao Miyazaki
Banyak adegan yang sempat dibentuk tegang, tetapi nyatanya banyak yang palsu. Dilanjutkan dengan insiden yang terjadi di kampung Harjosari, kita sudah dibayang-bayangi oleh suspense-gore dari Joko Anwar yang tanggung-tanggung akan membuat muka penonton akan pucat pasi tak karuan.
Di balik banyaknya twist yang terkandung, alur ceritanya cukup ringan bagi film Joko Anwar dan gampang ditebak. Akhir dari film ini sangatlah menyayat hati, meskipun dilanjutkan dengan penutup yang kurang koheren dengan sebelumnya. Ulasan review Perempuan Tanah Jahanam ini akan berlanjut membahas akting dan performa para bintang film film Perempuan Tanah Jahanam.
AKTING DAN PERFORMA
Semua pemain dalam film ini memang tidak pernah mengecewakan. Mulai dari starter pack Joko Anwar yaitu, Tara Basro, Asmara Abigail, dan Marissa Anita. Ketiganya bermain dengan baik, meskipun Tara Basro yakni yang terlihat lemah dibanding lainnya.Tara menjadi Maya yang cukup gigih, meskipun Tara kadang menempatkan ekspresi secara salah. Asmara Abigail dengan suaranya yang menakutkan bisa membuat performanya terngiang-ngiang di pikiran kita.
Review Film Perempuan Tanah Jahanam (2019) |
Menjadi Ratih yang tak terlalu mendominasi, justru lebih membantu dongeng ini lebih tegang kembali. Marissa Anita yakni aksara yang paling songong dan paling besar lengan berkuasa dalam memberikan ekspresinya.
Baca juga: Seram! 10 Film Horor Terbaik Tahun 2018
Karakter yang paling menarik perhatian dalam film Perempuan Tanah Jahanam yakni Nyi Misni yang diperankan oleh Christine Hakim. Sebagai film horor pertamanya, Christine Hakim bisa memerankan sebuah aksara yang membuat para penonton merinding dan creepy dengan karakternya.
Karakter pendukung lainnya pun sanggup mendukung dongeng ini, meskipun porsi mereka sedikit. Setelah membahas akting dan para cast atau pemeran, kali ini kami akan membahas teknis-teknis pendukung dalam review film Perempuan Tanah Jahanam ini.
TEKNIS PENDUKUNG
Joko Anwar tak pernah mengecewakan dalam teknikalnya. Penyutradaraannya yang indah, namun tetap memuaskan dalam menyajikan sebuah horor.Sinematografi dari Ical Tanjung sendiri sangatlah apik dengan tone warna Joko Anwar yang sangat cocok dengan film ini. Tata bunyi yang mencekam didampingi dengan soundtrack The Spouse yang membuat penonton bergidik.
Ulasan Film Perempuan Tanah Jahanam |
Tata artistik yang sederhana, namun tetap mendukung bagaimana ceritanya berjalan. Rasanya 'Perempuan Tanah Jahanam' yakni paket lengkap dari sebuah horor yang kita inginkan.
Tidak mengganggu dalam teknis, namun penampilannya yang apik dan membuat penonton bergidik mengakibatkan film ini layak ditonton pada tahun ini!
Review Film Perempuan Tanah Jahanam (2019)
Sulit dipercaya, dongeng yang tak berhenti mencekit selama seratus enam menit ini lahir dari mimpi wacana insan tak berkulit.
Joko Anwar menceritakan sebuah karangan klenik dengan cara yang unik, eksplisit dan begitu mengigit. Sungguh memaksa keberanian saya untuk mulai menjerit-jerit, sampai tanpa sadar verbal mulai berkomat-kamit menyumpahi gambar-gambar yang mengusik.
Film Perempuan Tanah Jahanam yakni kesatuan ujar yang mengungkapkan konsep menikmati penderitaan, meski sangat menyakitkan untuk disaksikan.
Baca Review Impetogore / Perempuan Tanah Jahanam Joko Anwar |
Film Perempuan Tanah Jahanam yakni sebuah karya yang sanggup mendefinisikan kata jahanam itu sendiri. Dasar ceritanya saja sudah begitu relevan dengan kehidupan, di mana duit akan selalu membawa musibah yang rumit.
Kemampuan Joko menyatakan sebuah kemustahilan juga menjadi kunci untuk menitipkan ketakutan yang bisa dibawa pulang. Hal ini tak hanya tiba dari penulisan yang matang, alasannya latar, tata bunyi sampai lakon bintang film begitu meyakinkan. Memberi rasa khawatir yang menggerumit di sepanjang cerita. Bahkan tak jarang menyesatkan terkaan.
Ekosistem berlapis dengan tegakan sebagai penciri memberi kesan isolasi yang begitu mengimpit. Bersama sinematografi yang artistik, ia juga membuat nuansa yang kental akan hal mistik.
Di sisi lakon, Joko begitu jago dalam memakai barisan wayang miliknya untuk terus membuat ketegangan.
Memanipulasi dongeng dengan narator sesat, sampai melibatkan mereka pada perubahan plot yang tajam dengan anagnorisis dan deus ex machina. Setiap pelakon juga bisa menerjemahkan dan meneruskan emosi tokoh yang diperankan dengan sangat baik. Berlomba-lomba membuat suasana yang tidak nyaman.
Film Perempuan Tanah Jahanam ini tak hanya menumbuhkan sebuah ukuran gres untuk perfilman Indonesia, tetapi juga mendaur cara usang untuk membuat cara bertutur menakutkan yang baru.
Tanah Jahanam juga takkan membuat kakimu nyaman kala berjalan di tanahnya yang ditumbuhi penderitaan. Meninggalkan nyeri alasannya luka pada jaringan telapak kaki. Kekhawatiran yang dipupuk akan memaksamu untuk mulai segera berlari.
Tag: baca review wanita tanah jahanam terbaru dan download, menurut kisah nyata, daftar bintang film atau cast dan sinopsis, rating imbd, spoiler, review film wanita tanah jahanam joko anwar, streaming full movie.
Demikian sedikit pembahasan review Perempuan Tanah Jahanam, sebuah film horror yang unik dan menarik dari sutradara Joko Anwar. Apakah kau sudah menonton film ini? Berikan tanggapanmu di kolom komentar…
Baca juga: Review Film Zombieland (2009)
Sumber https://geekartikel.blogspot.com/