Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Cisco Packet Tracer

-Halo sudah satu ahad ini saya tidak update artikel dikarenakan kesibukan dan gres hari ini sanggup update artikel di blog GAWARI ini. Kali ini saya akan membahas wacana CISCO Packet Tracer, tentu bagi kau yang bergelut di bidang Jaringan sudah tidak abnormal lagi.

Tapi apa sih Packet Tracer itu? Yuk simak ulasan dibawah.

Halo sudah satu ahad ini saya tidak update artikel dikarenakan kesibukan dan gres hari i Pengertian CISCO Packet Tracer


Pengenalan Packet Tracer CISCO


Packet Tracer yakni simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering dipakai sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer. Program ini dibentuk oleh Cisco Systems dan disediakan gratis untuk fakultas, siswa dan alumni yang telah berpartisipasi di Cisco Networking Academy. Tujuan utama Packet Tracer yakni untuk menyediakan alat bagi siswa dan pengajar semoga sanggup memahami prinsip jaringan komputer dan juga membangun skill di bidang alat-alat jaringan Cisco.

Manfaat Penggunaan CISCO Packet Tracer


Manfaat memakai Cisco Packet Tracer diantaranya :


  • Melengkapi peralatan kelas dengan simulasi realistis dan memvisualisasikan proses internal secara real-time
  • Multiuser, kerja sama secara realtime dan kompetisi untuk pembelajaran dinamis
  • Penulisan dan lokalisasi acara pembelajaran terstruktur menyerupai laboratorium, demonstrasi, kuis, ujian, dan permainan
  • Siswa mengeksplorasi konsep, melaksanakan eksperimen, dan menguji pemahaman mereka wacana pembangunan jaringan
  • Desain, bangun, konfigurasi, dan mengatasi problem jaringan yang rumit memakai peralatan virtual
  • Dapat dipakai untuk kuliah, laboratorium kelompok dan individu, pekerjaan rumah, permainan, dan kompetisi
  • Mendukung perluasan fitur melalui aplikasi eksternal memakai API

Fitur-Fitur CISCO Packet Tracer


Cisco Packet Tracer ini walaupun tidak selengkap software aslinya akan tetapi sudah sanggup mensimulasikan banyak jenis fitur jaringan. Seperti sanggup mensimulasikan Application Layer protocols, Routing dasar RIP, OSPF, dan EIGRP, hingga tingkat yang diharapkan pada kurikulum CCNA yang berlaku, sehingga kalau dilihat sekilas software ini bertujuan untuk kelas CCNA.

Apa sih maksud istilah diatas?

1. Aplication Layer Protocols

Lapisan aplikasi hadir di bab atas model OSI. Ini yakni lapisan di mana pengguna berinteraksi. Ini menyediakan layanan kepada pengguna.
  • Telnet
  • FTP
  • TFTP
  • NFS
  • SMTP
  • LPD
  • XWINDOW
  • SNP
  • DNS
  • DHCP

2. Routing Dasar RIP

Routing Information Protocol (RIP) yakni protokol routing dinamis yang dipakai dalam jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Oleh alasannya itu protokol ini mengimplementasikan sebagai Interior Gateway Protocol (IGP). Protokol ini memakai algoritme Distance-Vector Routing.

3. OSPF


Buka Shortest Path First (OSPF) yakni protokol routing standar untuk IP jaringan. OSPF memakai algoritma Link State Routing dan merupakan salah satu jenis Protokol Interior Gateway Protocol (IGP) yang bekerja pada sistem autonomous (AS).

4. EIGRP


EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) diawali dengan IGRP (Interior Gateway Routing Protocol). IGRP yakni sebuah Routing Protocol jenis Distance Vector milik Cisco. IGRP & EIGRP diciptakan untuk mengatasi problem yang ada pada RIP. Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) yakni sebuah Distance Vector Protocol yang Classless dan sudah ditingkatkan (Enhanced), yang memperlihatkan keunggulan dibandingkan dengan IGRP. EIGRP memakai konsep Autonomous System untuk menggambarkan kumpulan dari Router yang Contiguous (Berentetan / Bersebelahan) yang menjalankan Routing Protocol yang sama dan menyebarkan Informasi Routing. Selain itu EIGRP juga memasukkan SubnetMask ke dalam Update Route-nya.

Itulah sedikit ulasan wacana Cisco Packet Tracer semoga kau sedikit menerima citra wacana aplikasi ini.

Sumber https://gawarii.blogspot.com/