Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perlukah Memasang Ccleaner Di Pc Kamu? Dan Apa Fungsi Ccleaner?

CCleaner Logo
Jika kau pengguna PC pastinya tidak abnormal lagi dengan CCleaner. Sebagian besar orang menyarankan CCleaner untuk orang lain baik secara pribadi maupun media online. Tapi ahad ini telah ditemukan malware yang ikut terinstall bersama CCleaner. Diluar dari konteks tersebut, apakah kau benar benar membutuhkan CCleaner?

CCleaner sebagai pembersih HardDisk

CCleaner sanggup menjadi pembersih hardisk atau lebih tepatnya pemberi ruang kosong pada harddisk dengan cara menghapus file-file yang tidak dibutuhkan dan menghapus data yang meyangkut privasi menyerupai riwayat browser dan sejenisnya.

Fungsi ini sama persis dengan pembersih hardisk bawaan Windows ialah Disk CleanUp. Cara kerjanya sama ialah menghapus file yang sudah tidak dibutuhkan menyerupai file temp, history IE, Windows error report, logs file, dan masih banyak lagi. Tools ini sanggup kau temukan di Control Panel.

CCleaner juga menghapus data pribadi

CCleaner juga sanggup menghapus data pribadi kau menyerupai riwayat browser, cache, dan cookies dari semua browser yang terpasang di PC kamu. Tidak hanya browser, aplikasi office dan pemutar media akan meninggalkan jejak apa saja file yang pernah kau buka. CCleaner akan menghapus semua jejak tersebut untuk menjaga privasi kamu.

Semua fitur ini sanggup kau atur sesua keinginan. Tapi CCleaner secara default akan menghapus semua data software tersebut menyerupai yang dijelaskan di atas. Tapi tentu saja CCleaner tidak mengetahui aemua aplikasi yang kau pasang, sehingga tidak semua aplikasi sanggup dibersihkan CCleaner.

Apakah kau benar-benar membutuhkan CCleaner?

CCleaner sanggup jadi sedikit bermanfaat, dan kami tidak mengecewakan menyarankan CCleaner untuk kau gunakan. Tapi untuk sbeberapa alasan, mungkin kau tidak membutuhkan software ini. Inilah beberapa alasan kau tidak membutuhkan CCleaner di PC/Laptop kamu.

Menghapus File Cache akan memperlambat aktifitas browsing kamu, dan niscaya akan kembali

Kamu bisa memakai CCleaner secara konstan, menjalankannya setiap hari dengan pengaturan default. Namun, ini benar-benar akan memperlambat komputer kau dalam penggunaan nyata. Hal itu alasannya CCleaner selalu siap menghapus file cache secara default.

File cache merupakan bab potongan kecil dari halaman web menyerupai gambar, script, stylesheet, file HTML, dan lainnya yang browser kau simpan. Contoh, dikala kau mengunjungi Teknowin10, browser kau mengunduh logo Teknowin10 yang tompil. Browser akam menyimpan logo tersebut sebaga cache. Ketika kau membuka halaman lain di Teknowin10 browser kau tidak akan mengunduh lago logo Teknowin 10 dan akan mengambil dari file cache. Browser kau selalu melaksanakan ini pada semua halaman web dan akan mempercepat loading halaman alasannya browser kau tidak perlu mengundih ulang file yang sama lagi dan lagi.

Namun, bila kau tetap menghapus file cache, browser kau akan tetap mengunduh file yang sama lagi dan lagi. Itu artinya menghapus file cache merupakan wangsit yang buruk untuk alasan performa alasannya proses pemindaian file cache dan abolisi cache oleh CCleaner membutuhkan resource yang lumaya.

Tentu saja bila kau sangat peduli terhadap privacy, file cache sebaiknya kau hapus. Orang lain bise mengintip ke file cache kau untuk melihat apa saja yang pernah kau saluran melalui browser tersebut. Itulah kenapa browser tidak menyimpan file cache dikala kau mengaktifkan fitur private mode.

CCleaner bukan solusi untuk membersihkan Harddisk yang penuh

Dulu dikala kafasitas Harddisk masih kecil, CCleaner mungkin sangat mempunyai kegunaan alasannya hampir setiap hari local disk C penuh alasannya file tempt yang menumpuk sehingga sebelum system otomatis menghapusnya Harddisk sudah penuh. Hal itu tentu saja sangat mensugesti performa. Namun kini ukuran Hardisk sudah mencapai ukuran Terabyte sehingga kasus Hardisk akan jarang kau temui.

Tapi tidak sedikit yang mengalami Hardisk penuh walaupun ukurannya sudah besar. Dalam kasus ini CCleaner bukanlah solusi alasannya beliau hanya membersihkan fila sementara yang pastinya akan kembali lagi selama kau masih memakai komputer tersebut. Kaprikornus bila harddisk kau penuh sebaiknya kau membeli Harddisk tambahan.

Windows mempunyai fitur untuk membersihkan file sampah secara otomatis secara berkala. Sehingga untuk problem ini kau tidak terlalu membutuhkan CCleaner dan kau sanggup menghapusnya untuk menghemat resource.

CCleaner mempunyai banyak tools yang tidak perlu

Selain sebagai pembersih harddisk, CCleaner jumga membawa beberapa tools yang berdasarkan saya tidak diperlukan. CCleaner sanggup menciptakan list agenda yang terinstall, ini sangat berguna. Namun fitur ini sanggup kau temukan dengan gampang di control panel (Windows 8.1 kebawah) atau di settings (Windows 10). Selain itu fitur Uninstaller di CCleaner tidak ada bedanya dengan yang ada di Control Panel.

CCleaner juga mempunyai tools untuk membersihkan registry. Namun dalam beberapa kasus, fitur ini sanggup mendatangkan problem dan menimbulkan BSOD. Walaupun sangat jarang terkena problem tersebut, Registry error merupakan problem yang tidak mengecewakan susah untuk diatasi tanpa backup registry. Kaprikornus menyerupai kata dokter, "lebih baik mencegah daripada mengobati" 😎.

Jika kau ingin memakai CCleaner, gunakan secara manual

CCleaner Custome Scan

Buat kau yang tetap tertarik untuk memakai CCleaner sabaiknya jangan memakai settingan default. Pastikan kau menentukan atau mencentang fitur fitur yang kau butuhkan saja untuk digunakan.

Selain itu sebaiknya kau tetap menjauhi fitur Registry Cleaner untuk menghindari Registry Error. Mungkin beberapa software diluar sana sanggup melakukannya lebih baik. Kami tidak bermaksud menjelekkan CCleaner namun ini hanya saran untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.


Sumber https://teknowin10.blogspot.com/